Dalam bisnis budidaya sarang burung walet, banyak berbagai aspek yang harus diperhatikan guna mendapatkan hasil yang memuaskan yaitu produktivitas sarang burung walet yang tinggi dan berkualitas. Untuk mencapai tujuan tersebut, salah satu langkah yang harus diketahui adalah mencegah adanya berbagai macam hama yang bisa muncul dan tumbuh dalam rumah sarang burung walet yang ada dan mengakibatkan produktivitas sarang burung walet menjadi terhambat.
Table of Contents
ToggleLangkah penanggulangan hama pada rumah burung walet bisa dimulai dari mengetahui jenis hama saja yang bisa merugikan dan memahami bagaimana cara menghilangkan hama – hama yang menganggu tersebut. Dalam artikel ini, kami akan membagikan jenis – jenis hama apa saja yang bisa menganggu produktivitas sarang burung walet dan merugikan, lalu bagaimana cara menganggulangi hama yang tepat dan mudah.
Jenis – jenis Hama Sarang Burung Walet
Dilansir dan dirangkum dari berbagai macam sumber, berikut ini adalah beberapa jenis hama atau predator yang sering menyerang burung walet adalah sebagai berikut :
Tikus
Jenis hama yang pertama yaitu tikus dan tikus merupakan jenis hama yang akan memakan telur burung walet beserta sarangnya. Selain itu, tikus juga menimbulkan suara – suara yang sangat menganggu untuk burung walet dan juga bisa meninggalkan kotoran yang bisa mengakibatkan koloni burung walet yang sedang bersarang menjadi tidak nyaman.
Kecoa
Meskipun termasuk jenis serangga dengan bentuk yang tergolong tidak terlalu besar, kecoa bisa memakan sarang burung walet dan mengakibatkan sarang tersebut menjadi kecil dan memiliki bentuk yang tidak sempurna.
Semut
Perlu diketahui bahwa pada dasarnya tidak semua jenis semut menjadi hama bagi burung walet, namun sebagai pembudidaya burung walet harus selalu berhati – hati dengan semut api yang sering menganggu burung walet. Semut api tersebut akan menyerang burung walet dengan cara menganggu burung walet yang sedang bertelur kemudian akan memakan telur – telur burung walet tersebut.
Cicak & Tokek
Jenis hama berikutnya yang bisa menganggu produktivitas burung walet adalah tokek dan juga cicak. Cicak serta tokek bisa menyerang burung walet dengan cara memakan telur serta serangnya, dan bahkan cicak dan tokek juga bisa memakan anak walet. Ketika tokek memakan telur walet, tokek tersebut akan memuntahkan kulitnya ke lantai sehingga bisa menjadikan rumah burung walet menjadi kotor dan tercemar karena suhu pada ruangan tersebut bisa berubah dan membuat burung walet tidak nyaman.
Burung Hantu
Dari beberapa jenis hama yang sudah disebutkan, bisa dibilang bahwa burung hantu adalah predator yang paling ganas. Hal tersebut dikarenakan kedatangan burung hantu bisa merusak semua koloni burung walet yang berada dalam satu rumah burung walet tersebut, dan apabila burung hantu berhasil masuk, maka koloni burung walet tersebut bisa dimakan habis oleh burung hantu. Burung hantu bisa memakan habis burung walet dengan berbagai macam cara seperti menghadang burung walet yang akan masuk ke gedung, menyergap atau juga bisa langsung masuk ke dalam rumah burung walet.
Cara Mengatasi Serangan Hama Burung Walet
Pada dasarnya cara mengatasi atau mencegah permasalahan hama pada burung walet ini berbeda – beda untuk setiap hama. Untuk mengatasi atau mencegah hama jenis tikus bisa menggunakan racun tikus dan juga bisa menutup akses di mana hama tersebut bisa masuk seperti lubang – lubang kecil, serta bisa juga membuat dinding menjadi licin sehingga tikus tidak akan bisa memanjat. Kemudian untuk hama jenis serangga seperti kecoa dan semut, bisa dicegah dengan menyemprotkan insektisida yang biasa digunakan oleh para petani seperti diamond maupun regent, dan juga agar selalu menjaga kebersihan rumah burung walet agar tidak mudah dihinggapi oleh hama.
Lain halnya dengan mencegah hama cicak dan tokek, langkah yang bisa dilakukan adalah dengan membuat ranjau dan pengakal anti tokek yang dipasang di sekililing Lubang Masuk Burung (LMB). Selanjutnya untuk mencegah predator yang paling ganas dan berbahaya yaitu burung hantu, bisa dengan memasang bohlam lampu dengan daya 10 watt dan memasangnya di atas LMB sekitar 50 cm dari bibir LMB, lalu nyalakan lampu sebelum jam 7 malam dan matikan ketika pukul 5 pagi. Cara lainnya untuk mencegah burung hantu agar tidak menganggu burung walet yaitu bisa dengan memberikan umpan yang telah diberi racun dan umpan tersebut bisa berupa anak ayam atau juga bisa tikus kecil.