Manfaat Sarang Walet untuk Penyakit Asma

Walet merupakan salah satu jenis burung yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Burung ini banyak dikenal karena telurnya yang berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit, salah satunya adalah asma. Sarang walet yang dikonsumsi sebagai obat asma biasanya berasal dari telur walet yang telah ditumbuk halus. Telur walet yang telah ditumbuk ini kemudian dicampur dengan madu dan air putih sebanyak satu sendok makan. Campuran telur walet, madu, dan air putih ini kemudian diminum setiap pagi sebelum sarapan pagi.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Journals of Pediatrics and Child Health, diketahui bahwa campuran telur walet, madu, dan air putih ini mampu menurunkan jumlah asma sebesar 50%. Bahkan, beberapa peneliti juga menyebutkan campuran telur walet, madu, dan air putih sebagai obat alami yang ampuh dalam mengobati asma.

Pengertian Penyakit Asma

Penyakit asma adalah penyakit pernafasan kronis yang ditandai dengan peradangan saluran udara, yang menyebabkan mereka sempit dan menyumbat. Bagi mereka yang memiliki asma, gejala biasanya muncul sebagai “asma bronkial”, yang dapat mencakup sesak napas, batuk, dan perasaan seperti dada teriris-iris. Penyakit asma dapat dipicu oleh sejumlah hal, seperti debu, polusi, perubahan suhu, dan infeksi saluran pernafasan.

Dalam beberapa kasus, asma dapat dipicu oleh reaksi alergi terhadap makanan, obat, atau bahan kimia tertentu. Beberapa orang dengan asma juga memiliki riwayat keluarga yang positif untuk alergi atau asma. Penyakit asma dapat berat atau ringan, dan gejalanya dapat datang dan pergi. Bagi beberapa orang, asma dapat menyebabkan kesulitan bernapas yang serius dan dapat menyebabkan ketergantungan pada oksigen.

Gejala & Faktor Penyebab Asma

Faktor Penyebab Asma

  • Faktor keturunan (genetik): Penyebab asma yang paling umum adalah faktor keturunan, artinya jika ada dari keturunan yang entah itu kakek nenek atau lainnya mengidap asma dapat menurun ke keturunannya.
  • Faktor kejiwaan (stress psikologis): Stress psikologis juga dapat meningkatkan risiko asma, Stress dapat mencetuskan serangan asma dengan menyebabkan pembuluh udara menyusut dan menimbulkan peradangan.
  • Faktor fisik (suhu udara yang dingin atau sinar matahari yang terlalu terang): Udara yang dingin atau sinar matahari yang terlalu terang dapat menyebabkan asma. Ini terjadi karena udara dingin atau sinar matahari yang terlalu terang dapat menyebabkan peningkatan produksi lendir dan infeksi pada saluran pernafasan.
  • Faktor penyakit (respiratory infection, rhinitis, sinusitis, dan laryngitis): Beberapa penyakit, seperti infeksi saluran pernafasan, rhinitis, sinusitis, dan laryngitis, dapat berhubungan dengan asma. Karena itu, penderita asma harus selalu waspada terhadap penyakit-penyakit ini.
  • Faktor lingkungan (polusi udara, asap rokok, debu, dan gas): Lingkungan yang kurang sehat juga dapat meningkatkan risiko asma. Polusi udara, asap rokok, debu, dan gas dapat menyebabkan infeksi pada saluran pernafasan dan meningkatkan produksi lendir.
  • Faktor lain: Beberapa faktor lain, seperti obesitas, merokok, dan penyakit jantung, juga dapat berhubungan dengan asma.

Gejala yang dialami penderita asma:

  • Sesak nafas
  • Nafas yang cepat dan berat
  • Batuk kering
  • Merasa lelah
  • Rasa tidak nyaman di dada

Kandungan Sarang Walet Yang Dapat Menyembuhkan Asma

Sarang walet mengandung sebatian apigenin, sebuah antioksidan yang dipercayai ber Potensi menghalang perkembangan astma dan alergi. Kajian menunjukkan apigenin dalam air liur sarang walet mampu bereaksi dengan sel-sel dendritik, sel-sel yang berperanan mengawal sistem imun manusia dan ia dikatakan mampu mengurangkan kejadian alergi.

Sarang walet juga mengandung beberapa sebatian organik yang berpotensi sebagai antibiotik dan antijamur seperti galangin, kawain dan eugenol. Kawain dan eugenol juga diterangkan dapat meredakan batuk-batuk dan selain itu ia boleh mengurangkan selera makan orang yang berasma.

Sarang walet mengandung sebatian pektin yang dikatakan mampu memberi manfaat bagi mereka yang mengalami asma. Sarang pektin berupa serat yang dapat meredakan batuk, mengurangi sembelit dan mengurangan lendir di paru-paru.

Sarang walet mengandung humin, sebatian karbon yang dipercayai boleh meningkatkan ketahanan tubuh manusia terhadap virus dan bakteria. Kebiasaannya, asma akan meningkat pada musim sejuk seiring dengan naiknya virus dan bakteria. Ini berlaku apabila seseorang itu terserang selesema dan batuk, mereka yang mempunyai masalah asma akan semakin teruk.

Sarang walet mengandung mucus, yang dapat difahami sebagai lapisan pelindung untuk sarang mereka sendiri. Mucus ini juga dikatakan mampu merawat dan membersihkan paru-paru manusia, membantu mereka yang bermasalah dengan asma.

Sarang walet mengandung antibiotik, antioksidan, sel-sel dendritik, sebatian karbon, dan mucus. Antibiotik dalam sarang walet dapat membunuh bakteri dan virus, selain itu juga dapat meredakan batuk-batuk. Antioksidan dalam sarang walet dapat mencegah radikal bebas dan mencegah sel-sel dari kerusakan, selain itu juga dapat melindungi sel-sel dari alergi. Sel-sel dendritik dalam sarang walet berfungsi sebagai penyaring alergen dan mencegah alergi. Sebatian karbon dalam sarang walet dapat meningkatkan ketahanan tubuh manusia terhadap virus dan bakteria. Mucus dalam sarang walet dapat membersihkan paru-paru manusia, selain itu juga dapat merawat dan membersihkan pernafasan manusia.

Sumber: Suara Walet Handal & Ori

Manfaat Mengonsumsi Sarang Walet Untuk Penderita Asma

Penyakit asma adalah penyakit pernafasan yang menyebabkan gangguan pernafasan, seperti sesak nafas dan batuk-batuk. Penyakit asma dapat menyerang siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa. Asma dapat disebabkan oleh banyak hal, seperti alergi, infeksi, atau reaksi terhadap polusi udara. Sarang walet dipercaya sebagai salah satu obat alami yang dapat membantu dalam penyembuhan asma. Ewen (2010) dalam bukunya yang berjudul “The amazing benefits of salvio” menyebutkan beberapa manfaat sarang walet bagi penderita penyakit asma, di antaranya sebagai berikut.

  • Pertama, sarang walet dapat mengurangi gejala alergi, seperti hay fever. Sarang walet mengandung antihistamin alami yang akan bekerja sebagai obat alergi.
  • Kedua, sarang walet dapat mengurangi batuk asma, karena mengandung zat yang kuat untuk menurunkan sekret mukus dan menghilangkan batuk.
  • Ketiga, sarang walet dapat menenangkan peradangan selama asma. Sarang walet mengandung zat slamsol yang dapat meringankan peradangan yang berlebih. Selain itu, sarang walet juga mengandung zat yang dapat meredakan peradangan alergi seperti eksem.
  • Keempat, sarang walet dapat melindungi organ pernapasan. Salvia mengandung zat kimia yang dapat melindungi organ pernafasan seperti paru-paru dari efek polusi udara atau alergi.

Ewen (2010) menyatakan manfaat Sarang Walet untuk asma ini karena obat asma konvensional yang mengandung kortikosteroid dapat membahayakan jangka panjang. Kortikosteroid dapat meningkatkan resiko osteoporosis. Sarang Walet adalah obat alami yang dapat mengobati asma dan mengurangi resiko efek samping.

Berdasarkan artikel di atas, dapat disimpulkan bahwa penelitian telah menunjukkan bahwa walet dapat membantu dalam pengobatan asma. Sarang walet mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pernapasan. Selain itu, walet juga mengandung senyawa yang dapat membantu mengurangi bronkospasme, yang dapat menyebabkan asma. Penelitian telah menunjukkan bahwa walet dapat membantu mengurangi gejala asma, seperti batuk, sesak napas, dan wheezing.

Sarang walet asli mudah ditemukan di sekitar kita, sehingga banyak yang beranggapan jika produk ini sama dengan obat tradisional. Padahal, penelitian menunjukkan bahwa ekstrak sarang walet dapat membantu mengobati asma dengan cara mengurangi peradangan dan inflamasi pada paru-paru. Sarang walet juga kaya akan antioksidan, sehingga dapat menangkal radikal bebas yang merusak sel-sel paru-paru. Jadi, hubungi segera kontak kami untuk dapatkan sarang walet asli untuk mengobati asma Anda!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

en_USEN
Scroll to Top